Taman nasional Abel Tasman yang luas adalah impian para pendaki yang menjadi nyata. Taman nasional ini memiliki pemandangan alam liar dengan formasi batu yang sudah berlumut. Jalan pesisir Tasman menambah nilai keindahan taman nasional yang sudah indah ini. Pantai-pantai yang bersih dengan air yang bening menarik wisatawan mengunjungi destinasi wisata ini. Snorkling, mendaki, menjelajah, berkemah atau bersantai adalah beberapa pilihan yang ditawarkan. Serta kedatangan burung-burung langka seperti penguin biru, burung-burung weka, burung-burung merpati, dan burung-burung kedidir dapat membuat para fotografer kegirangan.
Faktor Ritz: Kemunculan burung eksotis dan formasi batu berlumut.
Jangan lewatkan: Split Apple Rock – sebuah batu granit raksasa yang terbelah menjadi dua bagian.
Cara pergi:
Jalur udara: Bandara Nelson adalah lapangan penerbangan terdekat ke Abel Tasman, yang cukup mudah diakses dari kota-kota besar di seluruh dunia. Jarak 60 KM dari Nelson ke taman nasional dapat ditempuh dalam waktu satu jam melalui jalan raya 60.
Jalur darat: Bis dan taksi regular berjalan dari Marahau (5 menit), Motueka (30 menit), Nelson (1 jam) ke taman nasional Abel Tasman.
Waktu terbaik untuk berkunjung: Sepanjang tahun
Pilihan menginap: Resort Kimi Ora Eco, Kaiteri Lodge, Abel Tasman Lodge, dan Riwaka Retreat
Lokasi: Pulau Selatan 7183, Selandia Baru
Ritz Factor: Exotic bird sightings and weathered rock formations.
Don’t Miss: Split Apple Rock – a gigantic granite boulder spliced in two.
How to reach:
By air: Nelson Airport is the nearest airstrip to Abel Tasman, which is pretty accessible from major cities across the world. The 60 km distance from Nelson to the national park can be covered in 1-hour via State Highway 60.
By road: Regular buses and cabs ply from
Marahau (5-minute), Motueka (30-minute), Nelson (1-hour drive) to Abel Tasman
National Park.
Best time to visit: Throughout the year
0 comments:
Post a Comment